INILAHCOM, Sacramento - YouTube menghapus rekaman video Pastor Roger Jimenez yang mengutuk ke-49 korban penembakan Orlando sebagai pelaku paedofilia dan predator.
LA Times mengabarkan, video itu dihapus Selasa (14/6/2016), karena dianggap menyebarkan kebencian dan melanggar peraturan YouTube. Dalam rekaman itu, Pastor Roger Jimenez dari Gereja Baptis Verity merasa tidak sedih melihat penembakan itu terjadi di klub Gay.
“Orlando sekarang lebih aman malam ini,” ujar pemimpin gereja itu, di hadapan umatnya dalam sebuah misa Minggu. Sambil menyamakan anggota Gay itu sebagai penjahat seksual, Roger lebih lanjut mengatakan, “Saya masih kesal, kenapa penembak itu tidak menyelesaikan tugasnya. Kenapa yang luka-luka tidak mati sekalian,” sambungnya. Jika dia menjadi pembunuhnya, maka kaum gay dan lesbian itu akan dijejer menghadap tembok agar pasukan penembak mati dapat meledakkan otak mereka,” ujar Roger Jimenez.
Melihat video itu, Walikota Orlando Kevin Johnson mengutuk ucapan pastor Gereja Baptis itu. “Komentar yang dikeluarkan tidak mencerminkan nilai-nilai Kristiani,” kata Kevin Johnson. Sejumlah penonton YouTube juga marah yang sempat tayang di YouTube selama sehari penuh dan mengutuk Roger Jimenez sebagai rasis dan fanatik.
Sementara itu, 700 pastor yang tergabung dalam Sacramento City Pastors Fellowship mengeluarkan pernyataan resmi. “Komentar-komentar yang mensyukuri kematian orang-orang tak berdosa bertentangan dengan ajaran Injil dan Tuhan. Pernyataan Roger Jimenez tidak mewakili ratusan pastor Sacramento,” bunyi pernyataan itu.
Baca Berita Selanjutnya
0 Response to "YouTube Hapus Video Pastor Kecam Korban Orlando"
Posting Komentar