INILAHCOM, Sutherland Springs - Terduga pelaku penembakan massal di Gereja First Baptist di Sutherland Springs, Wilson County, Texas, AS, Minggu (5/11/2017), diketahui sebagai seorang pemuda kulit putih berusia 26 tahun bernama Devin Patrick Kelley.
Menurut sumber-sumber penegakan hukum yang dikutip ABC News, Kelley berasal dari New Braunfels, Texas. Motif penembakanan masih belum diketahui, tetapi Kelley pernah bergaya dalam foto di laman Facebook-nya dengan memamerkan senjata AR-15.
Baca juga: Penembakan Massal di Gereja Texas, 27 Tewas
Angkatan Udara AS membenarkan Kelley pernah bertugas dari 2010 sampai 2014. Ann Stefanek, juru bicara angkatan udara AS, memastikan bahwa Kelley bertugas di kesatuan logistik di Pangkalan Angkatan Udara Holloman di New Mexico.
Seorang sumber pada Biro Alkohol, Tembakau, Senjata dan Bahan Peledak (ATF) berkata kepada ABC News bahwa mereka kini tengah mencari bahan peledak di rumah terduga pelaku. FBI juga tengah menggeledah rumah Kelley.
Pejabat keamanan Texas Freeman Martin mengungkapkan bahwa terduga pelaku mengenakan pakaian warga serba hitam sampai ke rompi antipeluru yang dikenakannya, saat melakukan penembakan brutal secara membabibuta di dalam gereja.
Martin menyebut bahwa Kelley ditemukan tak bernyawa di mobilnya setelah melarikan diri ke jalan dekat batas desa usai ditembaki warga setempat. Penyidik tak tahu pasti apakah dia menembak dirinya sendiri atau warga yang menembak mati dia.
Kelley tinggal di rumah orang tuanya bersama istri dan seorang anak, kata tetangga bernama Mark Moravitz.
Moravitz mengaku tidak melihat hal yang tidak biasa dari Kelley, tetapi dia mengaku sering mendengar bunyi tembakan di dekat rumahnya sekitar pukul 10 atau 11 pagi yang disebutnya tidak biasa terjadi di daerahnya.
Paling sedikit 27 orang meninggal dunia dan 20 lainnya terluka akibat penembakan tersebut.
Baca Berita Selanjutnya
0 Response to "Inilah Pelaku Penembakan Massal di Gereja Texas"
Posting Komentar