INILAHCOM, Washington DC - Pemerintah AS dijadwalkan mengumumkan sanksi terhadap Rusia, Kamis (29/12/2016) sebagai balasan atas aksi peretasan Moskow dalam pemilu presiden AS.
CNN mengabarkan, selain menerapkan sanksi, Washington juga akan melakukan tindakan diplomatik yang dianggap proporsional. Beberapa langkah yang bakal dilakukan itu, di antaranya mengumumkan nama-nama pejabat yang terlibat dalam aksi itu. Menurut sejumlah pejabat intelijen, nama-nama itu digunakan untuk membobol organisasi Partai Demokrat dan menyerang kampanye calon presiden Hillary Clinton.
Menanggapi hal itu, Maria Zakharova, wakil kementerian luar negeri Rusia menyatakan, pihak Moskow akan melakukan langkah yang sama. “Bila diplomat Rusia di AS dikenai tindakan, maka Rusia akan melakukan balasan kepada diplomat AS di Rusia,” tulis Maria Zakharova dalam situs kementerian luar negeri Rusia.
Lebih lanjut, Maria Zakharova mengatakan, “Terus terang kami sudah capek dengan kabar bohong tentang peretas Rusia. Informasi keliru tersebut senantiasa dilontarkan Pemerintahan Obama untuk menutupi kegagalannya,” tulis Maria Zakharova.
Tindakan balasan Kamis itu, berbeda dengan laporan intelijen AS yang diterima Barrack Obama. Laporan yang rencananya diperoleh Januari nanti akan berisi informasi rahasia tentang serangan dunia maya yang dilakukan China pada 2008 dan 2012. Termasuk juga peretasan dan disinformasi yang dilaukan oleh badan-badan intelijen Rusia saat Partai Demokrat melakukan kampanye 2016 lalu.
Baca Berita Selanjutnya
0 Response to "AS Akan Balas Rusia dengan Langkah Diplomatik"
Posting Komentar