INILAHCOM, Washington DC - Mayoritas warga Amerika menghendaki agar imigran ilegal tetap tinggal di AS dan diberi kesempatan menjadi warganegara AS.
NBC News melaporkan Kamis (24/11/2016), hal itu terungkap dalam poll pendapat yang digelar Quinnipiac University. Dalam jajak pendapat yang digelar 17 hingga 20 November itu, 60 persen responden ingin kaum imigran tanpa dokumen tetap berada di AS dan diberi kesempatan menjadi warganegara AS. Sedangkan 12 persen responden menyatakan tak keberatan bila para imigran gelap berada di AS, tapi tidak mau dijadikan warga AS. Sebanyak 25 persen dari 1.071 total responden menyatakan agar kaum imigran tak berdokumen harus dideportasi.
“Meski digembar-gemborkan dalam kampanye, retorika agar imigran tak berdokumen dipulangkan, ternyata kehilangan dukungan,” bunyi pernyataan Tim Malloy, Asisten Sirektur Jajak Pendapat Quinnipiac University
Sebanyak 55 persen responden yang dilibatkan dalam poll pendapat itu juga menolak pembangunan tembok pemisah AS-Mexico. Lebih tinggi dari 42% yang menghendaki tembok itu dibangun. Ketika ditanya langkah apa yang harus menjadi prioritas utama Donald Trump, 24% responden menyatakan ekonomi adalah masalah lebih prioritas. Hanya 6% dari responden yang menganggap masalah imigrasi jadi masalah utama.
Meski demikian, 50 persen responden mendukung upaya penangguhan penerimaan pengungsi dari negara-negara yang berada di kawasan 'Rawan Teror'. Sebaliknya, hanya 44 persen yang bersedia menerima pengungsi asing.
Baca Berita Selanjutnya
0 Response to "Warga Ingin Imigran Gelap Tetap Tinggal di AS"
Posting Komentar