Aung San Suu Kyi Gelar Konferensi Damai Myanmar

Aung San Suu Kyi Gelar Konferensi Damai Myanmar

INILAHCOM, Naypyidaw - Pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi menggelar konferensi damai untuk merukunkan ratusan kelompok etnis, suku dan angkatan bersenjata.

The New York Times mengabarkan, konperensi damai yang digelar Rabu (31/8/2016) tersebut dihadiri oleh 750 delegasi. Konferensi damai yang digelar pertama kali sejak 70 tahun itu melibatkan banyak kelompok atau faksi. Mulai dari pemerintah, parlemen, partai militer, partai politik dan etnis serta suku lainnya.

Suu Kyi menyebut konferensi itu sebagai 'Panglong Abad ke-21'. Panglong adalah nama kota di Myanmar yang dijadikan konferensi damai oleh mendiang ayahnya Aung San pada 1947. Konferensi itu digelar untuk menciptakan Myanmar yang modern dan menjanjikan persamaan hak dan kewajiban bagi seluruh suku dan kelompok di Myanmar. “Kami berupaya agar semua pihak tertampung,” kata Suu Kyi.

Namun banyak pihak yang protes karena waktunya yang sangat mendesak dan hanya beberapa kelompok yang dapat ikut dalam konferensi damai tersebut. Suu Kyi dituduh tidak berkonsultasi lebih dulu soal tanggal konferensi damai itu dengan pihak lain, sehingga hanya beberapa kelompok yang terlibat. “Kami tidak banyak berharap dari Panglong Abad ke-21,” ujar Mayor Jenderal Say Htin, komandan satuan Angkatan Bersenjata Myanmar Utara. “Kami memang butuh damai, tapi semua tergantung pada proses pemerintah,” lanjutnya.


Baca Berita Selanjutnya

0 Response to "Aung San Suu Kyi Gelar Konferensi Damai Myanmar"

Posting Komentar