Pengusaha Macau Diadili karena Sogok Diplomat PBB

Pengusaha Macau Diadili karena Sogok Diplomat PBB

INILAHCOM, New York - Ng Lap Seng, miliuner dari Macau, Hong Kong akan diadili Januari 2017 karena menyuap John Ashe, bekas Presiden Sidang Umum PBB.

Selain Ng Lap Seng, ikut diadili pula Jeff Yin, asistennya. “Kami ingin agar proses pengadilan ini segera digelar,” kata Hugh Mau pengacara terdakwa. Proses pengadilan itu diputuskan Vernon Broderick, hakim Distrik Manhattan, New York, Selasa (12/7/2016).

Ng Lap Seng, dituduh memberi uang pelicin sebesar US$500 ribu kepada John Ashe, untuk melobi para diplomat PBB lainnya agar bersedia mendukung pembangunan pusat konferensi di Macau. Pusat konferensi itu ternyata dibangun oleh Sun Kian Ip, perusahaan pembangun milik Ng Lap Seng.

Bahkan pengusaha Macau berusia 68 tahun dan Jeff Yin, asistennya, kerap disebut sebagai dua orang yang melakukan konspirasi dan pencucian uang yang melibatkan banyak diplomat. Ng Lap Seng bahkan diperiksa karena menyumbang dana hasil kejahatan kepada Komite Nasional Demokrat AS sebelum 1996. Waktu itu, Presiden Bill Clinton terpilih kembali menjadi presiden AS.

Senat AS mengungkap bahwa Ng Lap Seng mengirim ratusan ribu dolar selama 1994-1996 ke Partai Demokrat. Dana hasil kejahatan itu, disumbangkan ke Partai Demokrat lewat seorang pengusaha Charlie Trie di Little Rock, Arkansas. Bahkan Ng Lap Seng sempat bertemu Bill Clinton pada 1970-an. Kala itu Ng Lap Seng ketahuan berkunjung sebanyak 10 kali ke Gedung Putih. Pengusaha Macau itu sempat berfoto dengan Presiden Bill Clinton dan Hillary, yang kini menjadi calon kuat kandidat presiden dari Partai Demokrat.

John Ashe, diplomat dari Antigua dan Barbuda pernah menjadi Presiden Sidang Umum PBB pada 2013 hingga 2014. John Ashe tewas saat mengangkat barbel dalam kegiatan olahraga ringan, sebelum dikenai dakwaan menerima suap.


Baca Berita Selanjutnya

Related Posts :

0 Response to "Pengusaha Macau Diadili karena Sogok Diplomat PBB"

Posting Komentar