Yerusalem, Kota Suci Tiga Agama

Yerusalem, Kota Suci Tiga Agama

INILAHCOM, Jakarta -- Presiden AS Donald Trump hari Rabu (06/12/2017) waktu setempat, atau Kamis (07/12/2017) dinihari WIB secara resmi mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Keputusan itu langsung disambut kutukan dan kecaman dari berbagai penjuru dunia.

Kenapa Yerusalem mendapat perhatian khusus, karena kota tua ini sangat khusus bagi Palestina dan Israel. Hingga kini, Israel dan Palestina saling mengklaim Yerusalem sebagai ibu kota masing-masing negara. Sekadar mengingatkan, Israel merebut Yerusalem saat perang Timur Tengah pada 1967. Namun masyarakat internasional tak mengakuinya.

Di bawah ini cuplikan laporan wartawan BBC, Erica Chernofsky, yang  mencari tahu mengapa kota ini penting bagi umat Kristen, Islam dan Yahudi--tiga agama yang sama-sama terkait dengan figur Ibrahim dalam kitab-kitab suci dan berabad-abad bersengketa.

Yerusalem dalam bahasa Ibrani disebut Yerushalayim dan dalam bahasa Arab disebut al-Quds. Yerusalem merupakan salah satu kota tertua di dunia. Di masa lalu, kota ini pernah berulang kali direbut, ditaklukan, dihancurkan dan dibangun kembali oleh berbagai pihak, dan seakan setiap lapisan buminya mengungkapkan berbagai potongan sejarah masa lalu.

Pusat Yerusalem adalan bagian Kota Tua, suatu labirin gang-gang sempit dan arsitektur bersejarah yang menandai empat penjuru kota--kawasan Kristen, Muslim, Yahudi dan Armenia. Dikelilingi oleh dinding batu berupa benteng tempat berdirinya sejumlah situs tersuci di dunia.

Setiap kawasan mewakili populasi tersendiri. Orang-orang Kristen memiliki dua kawasan, karena orang-orang Armenia juga beragama Kristen. Kawasan Armenia ini, yang terkecil dari keempatnya, adalah salah satu pusat Armenia tertua di dunia.

GEREJA

Di dalam Kawasan Kristen terdapat Gereja Makam Kudus, sebuah tempat ziarah penting para penganut orang Kristen di seluruh dunia. Tempat itu terletak di sebuah lokasi yang sangat penting dalam kisah Yesus: kematiannya, penyalibannya dan kebangkitannya.

Dalam kepercayaan tradisi Kristen pada umumnya, Yesus disalibkan di sana, di bukit Golgota, atau bukit Kalvari, dan makamnya terletak di dalam bangunan pekuburan yang juga diyakini sebagai tempat kebangkitannya.

Gereja Makam Kudus dikelola bersama oleh perwakilan aliran Kristen yang berbeda, terutama Patriarkat Ortodoks Yunani, kaum biarawan Fransiskan dari Gereja Katolik Roma dan Patriarkat Armenia, serta kalangan kristen Ortodoks Etiopia, Koptik dan Suriah.

Tempat ini adalah salah satu tujuan ziarah utama bagi ratusan juta orang Kristen di seluruh dunia.

MASJID

Kawasan Muslim adalah yang terbesar dari keempatnya dan berisi tempat suci Kubah Batu (Kubah As-Shakrah, atau Dome of the Rock) dan Masjid al-Aqsa di dataran tinggi yang dikenal oleh umat Islam sebagai Haram al-Sharif.

Masjid yang dikelola oleh sebuah lembaga wakaf itu merupakan tempat tersuci ketiga dalam Islam setelah Masjidil Haram di Mekkah dan Masjid Nabawi di Madinah.

Umat Islam meyakini bahwa Nabi Muhammad SAW datang ke Masjidil Aqsa ini dari Mekkah dalam perjalanan malam Isra Miraj, lalu solat dan berdoa bersama ruh para nabi. Beberapa langkah dari masjid, adalah Kubah As-Shakrah yang berisi batu fondasi yang diyakini umat Islam sebagai tempat bertolak Nabi Muhammad SAW menuju surga dalam peristiwa Isra Miraj.  

DINDING

Di Kawasan Yahudi terdapat Kotel, atau Dinding Ratapan, atau Tembok Barat, sisa dari dinding tempat berdirinya Bait Suci zaman dulu.

Di dalam tempat suci itu terdapat Ruang Maha Kudus, situs paling suci dalam agama Yahudi.

Umat Yahudi percaya bahwa inilah tempat batu fondasi penciptaan dunia, dan tempat Abraham, atau Nabi Ibrahim, siap mengorbankan anaknya Ishak, atau Ismail. Banyak orang Yahudi yang percaya bahwa Dome of the Rock adalah tempat Ruang Maha Kudus itu.

Saat ini, Tembok Barat adalah tempat orang Yahudi bisa berdoa di lokasi terdekat ke Ruang Maha Kudus.

Situs ini dikelola oleh Rabi dari Tembok Barat dan setiap tahun menampung jutaan pengunjung. Orang-orang Yahudi dari seluruh dunia mengunjungi tempat ini untuk berdoa. [lat/bbc]


Baca Berita Selanjutnya

Related Posts :

0 Response to "Yerusalem, Kota Suci Tiga Agama"

Posting Komentar