INILAHCOM, London - Kepolisian Metro London, Scotland Yard menangkap Agnes Reeves Taylor, bekas ibu negara Liberia, dengan tuduhan melakukan penyiksaan terhadap empat warganya.
The Guardian mengabarkan Jumat (2/6/2017), istri bekas presiden Liberia Charles Taylor itu ditangkap sehari sebelumnya. Dakwaan atas Agnes Reeves Taylor, menyebutkan bekas ibu negara itu terlibat dalam penyiksaan di Gbarnga, utara Liberia dan di kawasan Gborplay, Timur Laut Liberia, antara tahun 1989 dan 1991.
Agnes Reeves Taylor yang kini menetap di Dagenham, Timur London tersebut terkena dakwaan berdasar Akta Hukum Kriminal Inggris tahun 1988. Besar kemungkinan, Agnes akan hadir dalam sidang pengadilan di Werminster, Sabtu besok.
Semua itu terjadi tatkala Gbarnga menjadi markas besar Partai Front Patriotik Nasional yang mendukung Pemerintahan Presiden Charles Taylor dalam perang saudara di Liberia tahun 1997. Perang saudara kedua pun pecah pada 1999 sehingga Charles Taylor hidup di pengasingan di Inggris. Pada tahun 2012, Charles Taylor dijatuhi hukuman penjara 50 tahun sebagai penjahat perang dalam Tribunal Internasional di Den Haag. Kini bekas pemimpin Liberia itu meringkuk di penjara Inggris.
Baca Berita Selanjutnya
0 Response to "Bekas Ibu Negara Liberia Ditangkap Scotland Yard"
Posting Komentar