INILAHCOM, Phnom Penh - Pemerintah Kamboja tengah memburu tiga pelaku rekayasa gambar porno menggunakan wajah Raja Norodom Sihamoni.
BBC.com mengabarkan Senin (2/1/2017), dua pelakunya diperkirakan masih berada di Kamboja, dan satu lainnya berada di Thailand. Dalam gambar yang diunggah di Facebook pada hari Natal lalu, terlihat Raja Norodom Sihamoni berperan sebagai seorang gay dengan keterangan gambar 'Raja Kamboja Seorang Gay'.
Gambar yang bisa diakses di Kamboja dan dunia itu, tampaknya ingin menyerang pribadi Raja Norodom Sihamoni, yang masih lajang walau berusia 63 tahun. Sihamoni hanya berperan sebagai simbol monarki kerajaan dan pemelihara perdamaian di Kamboja agar tetap tenang dari kericuhan politik. Peranan Sihamoni memang cocok dengan PM Kamboja Hun Sen yang menjabat sebagai pemimpin negara Kamboja sejak 1998, dan menguasai secara penuh panggung politik Kamboja.
Raja Norodom Sihamoni mewarisi tahta kerajaan Kamboja dari ayahnya, Norodom Sihanouk, tahun 2004. Sihamoni, penari balet yang pintar berbahasa Prancis, Inggris, Czech, menghabiskan masa remajanya di luar negeri itu, lebih suka meniti karirnya sebagai penari balet, daripada menjadi putra mahkota. Namun atas desakan banyak pihak, Sihamoni akhirnya menerima gelar sebagai Raja, setelah disetujui oleh Dewan Kerajaan Kamboja.
Baca Berita Selanjutnya
0 Response to "Perekayasa Gambar Porno Raja Kamboja Diburu"
Posting Komentar