INILAHCOM, New York - Yuriy Alterman ditangkap pihak berwajib New York, karena membawa korek api, satu jerigen bensin dan buku berjudul 'Son of Hamas, Selasa (6/12/2016).
NBC News mengabarkan, Yuriy asal Bronx berusia 38 tahun yang ditangkap dekat Rockefeller Plaza - tempat pohon Natal raksasa New York - dituduh melakukan ancaman teror. Yuriy ditangkap, setelah sejumlah petugas polisi menguntitnya berdasarkan informasi dari salah seorang karyawan Fox News. Sebelum ditangkap, Yuriy menyerukan yel-yel bernada anti-polisi dan melempar sebuah botol ke kerumunan orang yang tengah menyaksikan pohon Natal.
Jajaran kepolisian NYPD berhasil meringkusnya, sebelum menyelinap masuk ke dalam kerumunan orang. Dari tangannya disita satu jerigen berisi bensin, sebuah korek api dan sebuah buku 'Son of Hamas'. Buku itu berisi autobiografi Mosab Hassan Yousef, pendiri kelompok militan Hamas, yang dikucilkan kelompok tersebut karena bertentangan paham.
Seorang petugas kepolisian menuturkan, ketika ditangkap Yuriy sempat merancau tak karuan. “Kalian harusnya melakukan sesuatu yang orang lain lakukan, meski mereka tak tahu siapa dirinya,” tutur Yuriy seperti ditirukan polisi. “Kalian sudah nonton televisi hari ini?” lanjutnya. Entah apa yang dimaksudkan itu.
Yang pasti, Yuriy Alterman dituduh juga melakukan dua kesalahan kecil, di samping tuduhan melakukan ancaman teror.
Baca Berita Selanjutnya
0 Response to "Seorang Lelaki Bawa Korek Api dan Bensin Diringkus"
Posting Komentar