Saudi Hantam Penjara di Yaman, 58 Tahanan Tewas

Saudi Hantam Penjara di Yaman, 58 Tahanan Tewas

INILAHCOM, Sanaa - Serangan udara koalisi Saudi yang dipimpin oleh Arab Saudi menghantam sebuah penjara pemberontak Houthi di Yaman. setidaknya 58 tahanan tewas dalam insiden ini.

Koalisi Saudi melancarkan serangan udara akhir pekan ini dan membuat seluruh bangunan penjara hancur lebur.

"Jumlah korban tewas saat ini sebanyak 58 jiwa, namun tim bantuan masih terus melakukan pencarian korban yang diduga tertimbun puing-puing," ujar Kepala Keamanan Yaman, Abdel-Rahman al-Mansab.

Menurut keterangan al-Mansa, mereka yang tewas kebanyakan adalah tawanan pemberontak Houthi. Bahkan, 20 orang di antaranya malahan tahanan politik anti-Houthi.

Di dalam penjara tersebut ada sekitar 115 tahanan. Selain tahanan politik, para narapidana juga ada yang menjalani hukuman penjara untuk pelanggaran kejahatan, ada juga yang masih menjalani penahanan praperadilan.

Distrik al-Zaydia yang terletak di Pelabuhan Hodeida, Laut Merah memang berada di bawah kekuasaan Houthi sejak 2014.

Bom tersebut menyasar wilayah kekuasaan Houthi ketikan para pemberontak pemerintah Yaman ini membuka pintu perdamaian. Mereka akhirnya mau berdamai setelah Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan akan melakukan perundingan damai.

Namun, para pemberontak merasa keberatan dengan rencana yang diungkapkan utusan PBB Ismail Ould Cheikh Ahmed di sana. Mereka mengatakan, perundingan perdamaian yang ditawarkan tidak termasuk dengan gencatan senjata permanen atau penghapusan blokade terhadap wilayah yang mereka kendalikan, demikian, seperti dilansir dari Daily Mail.


Baca Berita Selanjutnya

0 Response to "Saudi Hantam Penjara di Yaman, 58 Tahanan Tewas"

Posting Komentar