INILAHCOM, Canberra - Terkait penangkapan sembilan pemuda Australia di Malaysia, Menteri Luar Negeri Julie Bishop mengecam perilaku warganya itu. Bishop mengatakan ini adalah satu contoh mengenai perilaku warga Australia yang membuat mereka menghadapi masalah hukum di negara lain.
"Mereka menghadapi tuduhan tertentu, dan apa yang tampaknya tindakan konyol atau tindakan gagah-gagahan, bisa dilihat sebagai hal yang berbeda di tempat lain," kata Bishop kepada stasiun TV Channel Nine.
"Seperti berulang kali saya sarankan kepada warga Australia yang bepergian ke luar negeri, Anda tidak diatur di bawah hukum Australia. Anda harus mematuhi peraturan di negara yang Anda kunjungi. Ada kebiasaan berbeda dan sensitivitas budaya memainkan peran di sini," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, sembilan pemuda Australia ini merayakan kemenangan pembalap Australia Daniel Ricciardo pada ajang F1 Grand Prix di Sepang, dengan melepaskan baju mereka dan hanya mengenakan celana dalam. Rekaman video juga menunjukkan beberapa di antara pemuda ini menenggak minuman dari sepatu mereka.
Sementara itu, wakil kepala polisi yang membawahi wilayah Sepang, mengatakan kepada ABC mereka akan mengenakan tuduhan Pasal 504 hukum pidana Malaysia, yaitu pasal penghinaan yang direncanakan, dan mereka yang dinyatakan bersalah bisa dikenai denda atau hukuman penjara maksimum dua tahun.
Atas perilaku sembilan turis itu, otoritas di Malaysia menanganinya dengan serius. Wakil Menteri Dalam Negeri Nur Jazlan Mohamed mengatakan dalam sebuah jumpa pers tindakan para pemuda tersebut mungkin bermuatan politis.
"Ketika mereka datang dengan niat melakukan tindakan tidak senonoh untuk membuat malu kita, saya kira ini bukan hal yang harus dilakukan oleh pengunjung atas penerimaan kita yang baik di sini. Khususnya bila ada motif politik di belakang semua ini," katanya.
Baca Berita Selanjutnya
0 Response to "Menlu Australia Kecam Perilaku Warganya di Sepang"
Posting Komentar