INILAHCOM, Juba - Jumlah orang yang mengungsi dari Sudan Selatan karena perang saudara sudah mencapai angka sejuta, kata Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi UNHCR (United Nations High Commissioner for Refugees).
Perpecahan yang terjadi di Ibu Kota Sudan Selatan, Juba, pada Juli lalu, dianggap menjadi penyebab utama atas gelombang pengungsian yang terjadi belakangan ini, demikian lansir BBC.
Lebih dari 1,6 juta orang juga terlantar di negara Afrika timur itu, yang artinya sekitar 20% populasi menjadi tuna wisma sejak Desember 2013.
"Kekerasan pada Juli lalu terjadi karena kemunduran besar atas upaya-upaya perdamaian di Sudan Selatan," kata juru bicara UNHCR, Leo Dobbs, dalam sebuah pernyataan, Jumat (16/9/2016).
UNHCR mencatat lebih dari 185 ribu orang mengungsi dari Sudan Selatan sejak Juli 2016.
Kesepakatan perdamaian yang ditandatangani tahun lalu di ambang keruntuhan, yang mengancam akan bertambahnya lagi jumlah pengungsi.
Banyak dari para pengungsi Sudan Selatan tiba di Uganda yang merasa letih setelah berjalan berhari-hari di hutan semak belukar tanpa makanan atau air. Banyak anak juga yang kehilangan salah satu atau kedua orangtuanya, kata UNHCR.
Baca Berita Selanjutnya
0 Response to "UNHCR: Pengungsi Sudan Selatan Capai Satu Juta"
Posting Komentar