Kedapatan Mabuk, Menteri Termuda Swedia Mundur

Kedapatan Mabuk, Menteri Termuda Swedia Mundur

INILAHCOM, Stockholm - Menteri paling muda di Swedia akhirnya mengundurkan diri. Sebelumnya, Menteri Pendidikan Tinggi Swedia, Aida Hadzialic, ditangkap polisi pekan lalu karena mengemudi dalam kondisi mabuk.

Kasus itu kemudian diekspose besar-besaran oleh media massa setempat. Menteri perempuan termuda dalam sejarah Swedia ini lantas memutuskan mundur dari posisinya.

BBC melaporkan, Aida mengakui skandal mabuk saat mengemudi ini mencoreng reputasi pribadinya, sekaligus membuat malu Partai Sosial Demokrat yang menguasai pemerintahan.

"Saya memilih mundur karena kesalahan saya sangat serius," ujarnya.

Wanita imigran asal Bosnia Herzegovina yang baru berusia 29 tahun ini mulai menjabat pada 2014. Dia datang bersama keluarganya untuk menetap di Swedia ketika masih berusia 5 tahun.

Sementara itu, polisi menangkap Aida karena berkendara serampangan di Jembatan Oresund, Kota Malmo, dekat perbatasan Denmark. Dari pemeriksaan petugas, ternyata kadar alkohol di tubuh Aida di atas 0,2 gram.

Kasus ini menunggu pelimpahan berkas dari polisi ke jaksa. Jika dinyatakan bersalah, maka Aida terancam hukuman enam bulan penjara.

Dalam jumpa pers akhir pekan lalu, Aida mengaku mengonsumsi beberapa gelas anggur ketika menghadiri jamuan makan di Denmark. Dia memutuskan mengendarai mobil sendiri melintasi perbatasan kedua negara, mengira kadar alkohol akan turun sepanjang perjalanan.


Baca Berita Selanjutnya

0 Response to "Kedapatan Mabuk, Menteri Termuda Swedia Mundur"

Posting Komentar