Iran Punya Sistem Rudal Jarak Jauh Bavar 373

Iran Punya Sistem Rudal Jarak Jauh Bavar 373

INILAHCOM, Teheran - Republik Islam Iran secara resmi mengungkapkan sistem rudal jarak jauh Bavar 373 untuk melengkapi persenjataan anti pesawat udara dan misilnya.

 

Seperti dikutip Business Insider Rabu (24/8/2016), harian the Times of Israel menyiarkan potret Presiden Iran, Hassan Rouhani dan Menteri Pertahanan Hossein Dehgan di depan sistem senjata Bavar 373 bulan lalu. Sistem Bavar 373 yang pernah dikenal sebagai Sa-10 atau S-300 itu dibuat oleh Rusia. “Kami tidak ingin membuat S-300 versi Iran, tapi kami ingin membangun sistem kita sendiri dan berhasil,” ujar Menteri pertahanan Hossein Dehgan.

Selama ini Iran menunda mengimpor sistem pertahanan SA-10 dari Rusia. Setelah Pemerintah Obama menekan Iran untuk mengurangi program nuklirnya, Iran pun menerima sistem pertahanan SA-10 pada 2015 lalu.

President Rouhani stands beside the missile launcher from the Bavar-373. (president.ir)

Para pakar teknologi Iran berhasil mencoba membuat sendiri sejumlah peralatan militer Rusia dan asing lainnya. Di antaranya anti peluru kendali C-802  dan pesawat SM-1 yang dikemas dari campuran MIM-23 HAWK. Yang lebih membanggakan, Iran tidak hanya mengembangkan M47 dan tank Chieftain, tetapi berhasil membangun sendiri tank tempur Zulfiqar.

Sistem persenjataan Bavar 373 merupakan inovasi terakhir persenjataan Iran. Bulan lalu, sejumlah pejabat tinggi militer Iran mengancam hendak menutup Selat Hormuz. “Dengan terciptanya Bavar 373, ancaman itu tampaknya harus dianggap serius,” tulis Business Insider.


Baca Berita Selanjutnya

0 Response to "Iran Punya Sistem Rudal Jarak Jauh Bavar 373"

Posting Komentar