INILAHCOM, Washington DC - Bekas Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad meminta Presiden Obama mengembalikan dana US$2 miliar milik Iran yang dibekukan AS.
Situs Rusia, RT.com mengabarkan Senin (8/8/2016), permintaan itu ditulis Ahmadinejad dalam suratnya yang dikirim ke Gedung Putih lewat Kedubes Swiss di Teheran. Dalam surat yang diawali ucapan “Assalamualaikum Wr. Wb.” itu bekas Presiden Iran antara lain menuliskan, “Pada 9 Juni 2014, pengadilan AS mengeluarkan keputusan yang isinya menyita aset Pemerintah Iran senilai US$2 juta. Penyitaan itu di luar hukum karena keputusan diambil tanpa bukti dokumen yang pasti,” tulis Mahmud Ahmadinejad.
Waktu itu, Iran marah atas tindakan AS yang dinilai sepihak. Sebab pada bulan April 2014 itu, Pengadilan Tinggi AS memutuskan aset Iran bernilai US$2 miliar dibayarkan kepada keluarga korban warga AS yang tewas di Beirut dan Arab Saudi. Menurut AS, penyerangan militer yang terjadi pada 1983 dan 1996 itu dilakukan Iran.
Waktu itu, Iran menuduh AS melakukan 'perampokan di jalan raya' dan 'penyitaan properti'. Pemerintah Teheran mengungkapkan tuduhan itu dalam tuntutan kepada Mahkamah Internasional PBB pada pertengahan Juni 2014.
“Rakyat Iran berharap agar kasus ini, yang terjadi di masa awal sampai akhir pemerintahan Anda, bisa diselesaikan oleh Yang Mulia Tuan Presiden,” tulis Ahmadinejad. “Saya benar-benar ingin memberi saran agar pencemaran nama baik dan kejadian pahit ini tercatat di bawah nama Anda,” tulis Ahmadinejad yang pernah menjadi Presiden Iran dari 2005 hingga 2013 lalu. “Semoga sehat dan sejahtera bagi seluruh bangsa,” tulis surat Ahmadinejad yang dilansir situs Dolate-Bahar, milik pendukung Mahmud Ahmadinejad.
Baca Berita Selanjutnya
0 Response to "Ahmadinejad: Balikin Dana Iran yang Dibekukan AS"
Posting Komentar