Militer Jepang Ikut Cari Bocah yang Hilang Dihutan

Militer Jepang Ikut Cari Bocah yang Hilang Dihutan

INILAHCOM, Tokyo - Jepang kerahkan anggota militer untuk turut mencari seorang bocah berumur 7 tahun yang sebelumnya dikabarakan hilang setelah ditinggal sendirian di hutan oleh orangtuanya.

Sebanyak 75 orang tentara bergabung dengan 200 polisi dan warga sipil pada hari Rabu (1/6/2016), untuk menyisir kawasan hutan lebat di Pulau Hokkaido guna menemukan bocah  yang telah hilang selama empat hari itu.

Bahkan pemburu lokal diikutsertakan dalam pencarian setelah jejak-jejak baru beruang ditemukan di wilayah hilangnya bocah bernama Yamato Tanooka itu, lansir Reuters.

Sebelumnya, orangtua Yamato tidak mengatkan secara langsung bahwa bocah itu sengaja ditinggalkan sebagai hukumannya. Namun kemudian mereka mengaku telah meninggalkan bocah tersebut di hutan untuk menghukumnya.



Yang mengkhawatirkan, bocah itu hilang di kawasan hutan yang dihuni beruang-beruang liar di Pegunungan Komagatake, Pulau Hokkaido.

Kejadian itu bermula ketika Yamato, kakak perempuannya serta ayah dan ibunya datang ke sebuah taman di dekat hutan tersebut. Namun ayah dan ibu Yamato marah ketika bocah itu melemparkan batu-batu ke mobil-mobil dan orang-orang di taman tersebut.

Di dalam perjalanan pulang ke rumah, orangtua Yamato menurunkan bocah itu dari mobil dan meninggalkannya sendirian di hutan. Mereka sempat mengemudikan mobil sejauh 500 meter, sebelum kemudian kembali untuk menjemput Yamato.

Daerah hilangnya Yamato sangat terpencil, bahkan warga di wilayah itu mengaku sangat jarang melintasinya.

Peristiwa ini jelas menuai kemarahan publik Jepang yang mengecam orangtua Yamato. Ribuan orang menggunakan media sosial untuk mengecam ayah dan ibu Yamato.

Banyak pihak yang khawatir bocah itu tak bisa bertahan di tengah hujan lebat yang turun pada Selasa (31/5/2016) malam waktu setempat.

Bocah malang itu hanya mengenakan kaos dan celana jeans saat menghilang, dan suhu udara di wilayah tersebut di malam hari bisa turun hingga mencapai 7 derajat Celsius dinginnya.


Hingga saat ini, belum ada tanda-tanda keberadaan Yamato.


Baca Berita Selanjutnya

0 Response to "Militer Jepang Ikut Cari Bocah yang Hilang Dihutan"

Posting Komentar