INILAHCOM, Teheran - Sebuah kontes menggambar kartun tragedi Holocaust atau 'Pembantaian Kaum Yahudi' digelar Pemerintah Iran di ibukota Teheran, akhir pekan ini.
Israel Nation News melaporkan Kamis (19/5/2016), pameran kartun yang intinya menolak tragedi pembantaian warga Yahudi itu, dikecam Pemerintah Jerman. ''Pembunuhan 6 juta jiwa selama Holocaust menjadikan Jerman merasa bersalah dan bertanggung jawab,'' kata Martin Schaefer, jurubicara kementerian luar negeri Jerman. ''Peristiwa itu seharusnya tidak boleh dihapus atau dijadikan bahan ejekan,'' sambungnya.
Menurut Schaefer, Menteri Luar Negeri Jerman Frank-Walter Steinmeier telah menegaskan penolakan itu, tatkala berkunjung ke Teheran, Februari silam. ''Sungguh disayangkan, kontes itu tetap dilaksanakan,'' kata Schaefer.
Badan Pendidikan Internasional PBB, UNESCO juga mengecam pagelaran kartun Holocaust tersebut. ''Upaya inisiatif yang mengejek kasus pemusnahan dan pembunuhan kaum Yahudi, merupakan catatan sejarah tragis. Hal itu hanya menimbulkan kebencian dan kekerasan, rasialisme serta kemarahan,'' ujar Irina Bokova, kepala UNESCO.
Tapi, kecaman itu tampaknya tak digubris Iran. Seperti halnya tahun lalu, Iran juga menggelar kartun yang menolak kejadian Holocaust. Pameran yang diprakarsai kelompok garis keras Iran itu digelar beberapa hari setelah peristiwa penyerbuan Majalah kartun Charlie Hebdo di Paris. Namun kecaman UNESCO kala itu, tidak membuat pameran kartun itu batal. Tidak jelas gambar kartun apa saja yang dipamerkan tahun lalu dan kali ini.
Baca Berita Selanjutnya
0 Response to "Kontes Kartun Anti-Holocaust Digelar di Teheran"
Posting Komentar