INILAHCOM, Tripoli - Sekitar 20 orang dikhawatirkan tewas setelah sebuah kapal migran terbalik di lepas pantai Libya, Kamis (26/5/2016).
Pejabat Libya mengatakan bahwa lebih dari 80 orang lainnya berhasil diselamatkan, dalam insiden kedua semacam itu dalam dua hari.
Penjaga pantai Libya melaporkan empat jenazah ditemukan terapung di Laut Mediterania itu bersama dua kapal kosong yang menunjukkan bahwa lebih banyak lagi orang yang tenggelamsambil para penyelundup memanfaatkan cuaca yang hangat untuk mengangkut banyak migran ke Eropa dengan kapal-kapal yang tidak aman.
Dalam insiden terpisah, juru bicara Angkatan Laut Libya mengatakan kepada kantor berita Associated Press, penjaga pantai menyelamatkan lebih dari 760 migran yang ditemukan dalam dua kelompok, salah satunya dekat kota Sabratha dan yang lainnya di lepas pantai Zwara.
Pihak Angkatan Laut Italia merilis foto-foto misi penyelamatan penumpang dari kapal yang terbalik hari Rabu (25/5/2016) juga di lepas pantai Libya dengan sekitar 500 migran. Italia menyebutkan bahwa lima orang ditemukan tewas dalam insiden tersebut.
Kapal patroli AL Italia, Bettica membawa penumpang yang selamat itu ke pelabuhan Sisilia, di mana petugas Palang Merah Italia membantu mereka.
Sementara itu pihak berwenang Yunani hari Kamis mengatakan mereka telah selesai mengevakuasi Idomeni, kamp pengungsi dan migran tidak resmi terbesar di negara itu di perbatasan Macedonia.
Polisi Yunani mengatakan sekitar 800 orang diangkut dengan bis menuju penampungan resmi di bagian utara Yunani.
Sebelum evakuasi itu, menurut angka resmi, Idomeni menampung 8.400 migran dan sekitar 14 ribu orang pada puncaknya setelah perbatasan Balkan ditutup. [ikh]
Baca Berita Selanjutnya
0 Response to "Kapal Angkut Migran Terbalik di Lepas Pantai Libya"
Posting Komentar